Senin, 30 April 2012

WASPADA ROKO ELEKTRIK

BAHAYA! Rokok Elektrik Ternyata Bisa Meledak


Zona Aneh - BAHAYA! Rokok Elektrik Ternyata Bisa Meledak - Ternyata tidak hanya rokok asli yang berbahaya, jenis rokok elektrik pun ternyata dapat mengancam jiwa seseorang. Dan pria asal Florida, Amerika Serikat (AS), adalah orang yang kurang beruntung saat menghisap rokok elektrik ini.

Dia terpaksa dilarikan ke rumah sakit dengan gigi depannya rontok, sebagian lidahnya hilang dan mukanya rusak terbakar. Peristiwa mengenaskan ini terjadi setelah rokok elektrik yang dihisapnya meledak saat dihisap. Demikian yang dilansir Daily Mail, Minggu (19/2/2012).

Menurut pihak yang berwenang penyebab ledakan itu adalah baterai perangkat yang berfungsi untuk menghentikan kecanduan rokok itu. Selain merusak fisik lelaki yang berusia 57 tahun itu, ledakan itu juga meninggalkan jejak di rumah korban yang karpetnya terbakar dan di beberapa tempat terlihat bekas terbakar.

Organisasi kesehatan dunia (WHO), sendiri tidak pernah menyatakan rokok elektrik lebih sehat atau pun menyatakan perangkat itu lebih aman.

Rokok elektrik ini sendiri terbuat dari plastik yang berfungsi sebagai aerosol mini, melepaskan asap buatan dengan atau tanpa nikotin. (tyo)
sumber:internet Description: BAHAYA! Rokok Elektrik Ternyata Bisa Meledak Rating: 4.5 Reviewer: Mas Dowi - ItemReviewed: BAHAYA! Rokok Elektrik Ternyata Bisa Meledak



ARTIKEL 2•
Salah satu Rokok Elektronik
Salah satu Rokok Elektronik
Keberadaan rokok elektronik yang mulai marak diperjualbelikan di daerah-daerah tertentu menimbulkan kekhawatiran karena rokok ini dapat memicu kematian. Badan Pengawas Obat dan Makanan menegaskan pelarangan terhadap peredaran rokok elektronik karena efek yang ditimbulkan lebih berbahaya dibanding rokok biasa.
“Tidak ada negara yang setuju penggunaan rokok elektronik. China sebagai penemu awal rokok ini, yaitu tahun 2003, selanjutnya justru melarang keberadaan rokok ini sendiri karena dianggap membahayakan kesehatan. Hal yang sama (pelarangan rokok elektronik) akan terjadi di Indonesia,” kata Kepala Badan Pengawas Obat dan Makana (BPOM) Indonesia Kustantinah di kantornya, Jumat (13/8/2010).
salah satu rokok elektronik
salah satu rokok elektronik
Hal yang mendasari pelarangan tersebut adalah kandungan toksin dalam jumlah banyak di rokok elektrik. “Sebetulnya isi dari rokok elektronik adalah zat nikotin. Bahan ini sangat toksin karena itu tidak disetujui keberadaannya dan tidak akan diakui untuk dikonsumsi,” kata Kustantinah.
Rokok elektronik dianggap lebih berbahaya dibanding rokok biasa karena apabila rokok biasa terdiri dari berbagai campuran (tidak 100 persen nikotin), maka rokok elektronik seluruhnya mengandung nikotin,” kata Kustantinah.
Lebih lanjut, Kustantinah menyatakan bahwa dalam rokok elektronik terkandung jenis nikotin yang bervariasi, yaitu nikotin pelarut, propilen glikol, dietilen glikol, dan gliseren yang apabila dipanaskan akan menghasilkan nitrosamine.
“Larutan nitrosamine ini nantinya kan menjadi penyebab munculnya kanker,” kata Kustantinah
 

0 komentar:

Posting Komentar