Setting Binary dan Query Log pada MySQL
`Query log adalah log atau catatan yang berisi semua sintak umum pada mysql, semua koneksi pada mysql, semua sintak SQL dan kejadian-kejadian yang terjadi saat mysql dibuka sampai mysql ditutup. Query log tidak diaktifkan saat kita menginstall mysql kita pada computer.
Binary log adalah log atau catatan yang berisi semua perintah update atau apa saja yang membuatnya seperti proses update ( misalnya saat proses delete, karena proses delete merubah data). Semua perintah disimpan dalam bentuk event yang menjelaskan perubahan atau proses update. Binary log ini berisi seberapa jauh tiap perintah melakukan update data. Lalu kegunaannya apa ? Yang saya tahu ada 2 kegunaan mendasar yaitu :
- Untuk proses Replication Database, jadi binary log ini digunakan oleh server master untuk menyimpan tiap perintah yang akan dikirim ke server slave. Server master mengirim event log ke dalam binary log yang ada di server slave, sehingga dengan binary log pada server slave itu, si server slave juga mengalami apa yang dialami oleh server master. Lengkapnya nanti ta posting,insyaAllah.
- Salah satu proses recovery / restore menggunakan binary log. Jadi setelah data backup telah di restore, event pada binary log dimana sebelumya telah disimpan setelah proses backup dibuat. Event itu akan membuat database restore menjadi up to date di proses backup.
Langkah Pertama :
Masuk CMD, lalu arahkan ke folder Instalan MySQL kita. Kalau saya berada di C:\program files\mysql\mysql server 5.1\bin .
Langkah Kedua :
Matikan proses service MySQL di computer kamu. Cara cepetnya langsung ketik aja :
net stop mysqlPastikan terdapat pesan bahwa service mysql telah berhenti / mati
Langkah Ketiga :
Setelah servicenya dimatikan, kita hapus service mysqlnya dengan perintah :
mysqld –removepastikan pula bahwa ada pesan bahwa mysql telah terhapus
Langkah keempat :
Lalu bila sudah, kita install lagi service mysqlnya yang tersimpan pada file my.ini. jadi kita arahkan install service mysql yang tersimpan pada my.ini ke instalan mysql kita. Perintahnya seperti ini :
mysqld –install MySQL –defaults-file=”C:\program files\mysql\mysql server 5.1\my.ini”hati-hati, bila salah tempat, mysql kita bisa gak bisa jalan nantinya. Dan pastikan ada pesan bahwa instalan yang kita ketikan sukses.
Langkah kelima :
Setelah kita install, kita jalankan kembali service mysqlnya dengan cara ketikan perintah ini :
net start mysqlpastikan ada pesan yang menjelaskan service mysql telah berjalan.
Langkah keenam :
Cari file my.ini di folder yang sudah kita buat tadi. Lalu buka dengan notepad. Cari kata “[mysqld]” tanpa kutip. Lalu sisipkan 2 baris kata ini dibawah [mysqld]
LogBila sudah simpan perubahan file my.ini, lalu keluar dari notepad
Log-bin
Langkah ketujuh :
Untuk mengaktifkan perubahan pada file my.ini kita harus merestart service mysql dengan cara mematikan terlebih dahulu dengan perintah :
net stop mysqlpastikan service mysql telah mati
Langkah kedelapan :
Setelah dimatikan, hidupkan kembali service mysql dengan perintah :
net start mysqlSampai langkah ini, sebenarnya binary log sudah diaktifkan. Untuk melihatnya, kita bisa lihat di folder data yang ada di mysql. Kalau saya folder tersebut berada pada C:\Documents and Settings\All Users\Application Data\MySQL\MySQL Server 5.1\data . Di Folder data tersebut sebenarnya adalah folder tempat penyimpanan data yang kita buat di mysql konsol. Bila kita buat database, maka secara otomatis tersimpan pada folder data itu. Lalu dimana binary log-nya?
Pada folder data itu pasti sudah ada file :
[host].logHost itu maksudnya adalah nama computer kita. Nah, eventnya disimpan pada file [host].log
[host].err
[host]-bin.000001
[host]-bin.index
[host].pid
Untuk mencobanya, sekarang coba kita masuk ke mysql konsol dengan user dan password sebagai root. Lalu ketikan perintah ini :
USE test;Nah sekarang buka file [host].log yang ada di folder data. Maka secara otomatis semua hal yang terjadi di konsol mysql(query log) atau proses update (binary log) tercatat pada file tersebut.
CREATE TABLE bekasi(nama varchar(40));
INSERT INTO bekasi VALUES (‘I Nyoman Martin Adiputra’);
SELECT * FROM bekasi;
DROP TABLE bekasi;
EXIT;
Sampai sini, kita sudah dapat menyetting untuk mengaktifkan query log dan binary log.
Semoga bermanfaat untuk pembaca. Keep study n share
0 komentar:
Posting Komentar